Hari Penyu Sedunia 23 Mei 2025 - SDN 16 Salama
Ada hewan reptil lambat tapi penting bagi ekosistem, yaitu penyu dan kura-kura, yang mendapat sorotan khusus setiap 23 Mei. Hari Penyu Sedunia hadir sebagai bentuk apresiasi terhadap makhluk bersisik ini yang seringkali terabaikan dalam agenda konservasi besar. Sejak tahun 2002, peringatan ini diselenggarakan atas prakarsa American Tortoise Rescue.
Organisasi ini didirikan oleh Susan Tellem dan Marshall Thompson yang sejak awal menunjukkan kepedulian tinggi terhadap kesejahteraan hewan, termasuk reptil. Sejak 1990, mereka telah menyelamatkan lebih dari 4.000 penyu dan kura-kura yang membutuhkan rumah baru. Hari Penyu Sedunia pun menjadi wadah kampanye mereka untuk menyuarakan pentingnya menjaga habitat hewan ini.
Sekolah, pusat penyelamatan satwa, hingga pencinta alam ikut ambil bagian dalam kampanye ini. Kegiatan yang dilakukan mencakup edukasi anak-anak, pelestarian pantai, dan rehabilitasi hewan yang terluka. Aksi-aksi kecil ini diharapkan bisa membentuk kebiasaan baru yang lebih ramah lingkungan dan memperlambat laju kepunahan penyu.
Namun, masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Polusi laut, perburuan liar, dan perubahan iklim menjadi ancaman serius bagi kelangsungan hidup penyu. Oleh karena itu, Hari Penyu Sedunia bukan hanya sekadar selebrasi, melainkan panggilan untuk turut serta dalam gerakan perlindungan satwa laut dan darat yang vital ini.
Komentar
Posting Komentar